Menteri Teten: Jangan Dipelintir ya Seolah-olah Pemerintah Mau Bunuh Bisnisnya TikTok Posted on Oktober 5, 2023 By admin Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki keberatan jika masyarakat menganggap pemerintah membunuh bisnis TikTok karena melarang platform asal China tersebut menyelenggarakan layanan transaksi social commerce. TikTok telah resmi menghilangkan fitur jual belinya, TikTok Shop, sejak Rabu 4 Oktober 2023 pukul 17.00 WIB setelah terbitnya Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) Nomor 31 Tahun 2023. Satu dari sekian poin Permendag 31/2023 menyebutkan bahwa social commerce seperti TikTok Shop tak boleh bertransaksi, hanya diperbolehkan untuk berpromosi. Teten meminta agar hal ini tidak dilihat sebagai upaya pemerintah mematikan bisnis TikTok. "Jangan dipelintir ya seolah olah pemerintah mengatur, menegakkan hukum terhadap TikTok Shop karena belum punya izin, lalu dianggap pemerintah mau membunuh bisnisnya TikTok. Enggak," katanya ketika ditemui di sela acara Indonesia Digital MeetUp 2023 di gedung Smesco, Jakarta Selatan, Kamis (5/10/2023). Ia mengatakan, semua platform global yang memiliki usaha di Indonesia harus mengikuti peraturan yang dibuat oleh pemerintah. Dia menyambut baik jika TikTok ingin membuka kantor di Indonesia. Terkini Survei Elektabilitas Capres, Pertarungan Sengit Prabowo, Anies dan Ganjar di Jakarta Banten Pendukung Ganjar dan Anies Sulit Dapat Bus untuk Kampanye, TPN: Kita Naik Motor Tinggal di Rumah Kayu, Keluarga Pelaku Carok Madura 2 Vs 4 Ogah Dikasihani, 'Gak Pernah Minta minta' Ganjar dan Anies Gantian Kampanye di Makassar, Intip Survei Elektabilitas Capres di Sulsel Harta Kekayaan AKP Fariz Kautsar Kasat Reskrim Polres Ketapang yang Dimutasi ke Yanma Polda Kalbar Halaman all Jokowi dan Prabowo Makan Bakso Bersama, Anies Doakan Makanannya Enak, Ganjar: Cutikah Saudara? Elektabilitas Paslon Berubah Jelang Pencoblosan Menurut Hasil Survei Capres 2024 Terbaru Hari Ini Kunci Jawaban PAI Kelas 8 Kurikulum Merdeka Halaman 158 161: Soal Pilihan Ganda Halaman 4 "Bagus dong kalau bikin baru. Bagus kan mereka juga bisa buka lagi TikTok Shop di Indonesia, yang selama ini mereka ditutup karena memang izinnya belum boleh berjualan. Mereka (sekarang adanya) kantor perwakilan," kata Teten. "Mereka bisa bikin TikTok Shop lagi di sini. Mereka harus membentuk badan hukum di Indonesia, harus mengajukan izin lisensinya, dan harus mengikuti Permendag 31/2023," lanjutnya. Sebelumnya, Teten pernah mengatakan bahwa pemerintah mengizinkan TikTok digunakan sebagai e commerce asal memiliki kantor di Indonesia. "Mereka (TikTok) juga bisa setelah ini nanti dipecah kalau mereka mau TikTok Shop kalau mau bisnis di Indonesia mereka boleh, harus buka dulu kantor di Indonesia harus berbadan hukum Indonesia. Karena ini termasuk bisnis yang punya risiko tinggi dia harus dapat license," kata Teten kepada wartawan di ICE BSD Tangerang Banten, Kamis (28/9/2023). Menurut Teten, sejauh ini izin platform TikTok hanya sebatas media sosial bukan untuk melakukan transaksi. Terlebih, kantor TikTok di Indonesia itu hanya kantor perwakilan. Bisnis bisnisbisnis tiktoknewssocial commerceteten masdukitiktok
Bisnis Menhub Budi Klaim Abu Dhabi Port Berminat Kelola Terminal Peti Kemas Pelabuhan Patimban Posted on November 26, 2023 Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengungkapkan, CEO Abu Dhabi Port Saif Al Mazrouei berminat untuk mengelola terminal Peti Kemas Pelabuhan Patimban. Hal itu dia sampaikan usai melakukan pertemuan dengan CEO Abu Dhabi Port ditengah lawatannya ke Uni Emirat Arab (UEA) pada Sabtu (25/11/2023) kemarin. Menhub bilang, pertemuan itu membahas… Read More
Bisnis Hentikan Pemotongan Gaji Karyawan untuk Iuran Anggota Serikat Pekerja, Ini Kata Dirut Garuda Posted on Desember 20, 2023 Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra memastikan, penghentian pemotongan iuran keanggotaan Serikat Karyawan Garuda Indonesia (Sekarga) dari gaji karyawan sebagai upaya perusahaan mendorong independensi Serikat Karyawan agar lebih mandiri dalam mengelola iuran keanggotaannya, termasuk guna menjaga aspek akuntabilitas dan kredibilitasnya terhadap seluruh anggotanya. Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra, mengatakan… Read More
Bisnis Update Harga Tiket Kereta Cepat ‘Whoosh’ Tahun 2024, Ada Penyesuaian Tarif? Posted on Desember 31, 2023 Jumlah penumpang Kereta Cepat Jakarta Bandung alias Whoosh mendapatkan respon positif dari publik. Hal ini terlihat dari pencapaian jumlah penumpang yang terus mengalami peningkatan, dan kini tembus 1 Juta Penumpang. Detailnya, Whoosh kini sudah melayani 1.028.216 penumpang hingga 25 Desember 2023, atau tepatnya dalam kurun waktu 2 bulan beroperasi. Lalu,… Read More