Usut Penyebab Kematian 4 Anak di Jagakarsa, RS Polri Kramat Jati Lakukan Uji Laboratorium

Empat anak ditemukan meninggal dunia di kawasan Jagakarsa, Jakarta Selatan pada Rabu (6/12/2023) sore. Adapun keempat anak yang meninggal dunia berinisial Va (6), Sa (4), Aa (3) dan Ak (1). Guna memastikan penyebab kematian tersebut, Rumah Sakit (RS) Polri Kramat Jati, Jakarta Timur melakukan uji laboratorium forensik.

Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Instalasi Forensik RS Polri Kramat Jati, Arif Wahyono. Uji laboratorium histopatologi dilakukan dengan mengambil sampel organ tubuh dari jasad tersebut. Tujuannya untuk melihat ada atau tidaknya kelainan sel atau jaringan yang dapat mengakibatkan kematian.

Prediksi Liga Inggris, Legenda Newcastle United Alan Shearer Puji Hojlund Usai Cetak Gol untuk MU VIRAL Porsi Makan Tak Wajar Saat Bimtek KPPS di Pasaman Barat, Diduga Ada Penyunatan Anggaran Usut Penyebab Kematian 4 Anak di Jagakarsa, RS Polri Kramat Jati Lakukan Uji Laboratorium

Viral Kandang Domba Mewah di Banjarnegara, Baru Selesai Dibangun 2 Bulan Lalu Habiskan Rp500 Juta Bertugas Usir Hujan di Acara Kampanye Prabowo Gibran, Joko Menthek Dibayar Rp6 Juta: Mindahkan Angin Halaman 4 Kronologi Kecelakaan Maut, Sopir Tewas usai Hilang Kendali Lalu Tabrak Pagar Masjid, Truk Ringsek

Kunci Jawaban PAI Kelas 8 Kurikulum Merdeka Halaman 158 161: Soal Pilihan Ganda Halaman 4 Nantinya, hasil autopsi dan uji laboratorium forensik tersebut akan diserahkan kepada penyidik Satreskrim Polres Metro Jakarta Selatan guna membantu pengungkapan kasus. Berdasarkan hasil pemeriksaan sementara, keempat korban sudah lebih dari dua hari meninggal dunia sebelum ditemukan sehingga kondisi jenazah sudah mengalami pembusukan.

"Sudah lebih dari dua hari, kondisinya kalau lihat foto TKP masih utuh. Kita lakukan pemeriksaan seperti biasa lalu kita laporkan (ke penyidik)," ujar Arif. Polisi melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) kasus ayah berinisial P yang diduga menghabisi nyawa empat anaknya. Olah TKP dipimpin langsung oleh Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan, AKBP Bintoro.

Tim gabungan yang melakukan olah TKP dari Dokpol Polda Metro Jaya, Inafis Polres Metro Jakarta Selatan, dan Polsek Jagakarsa. Seluruh petugas yang melakukan olah TKP mengenakan sarung tangan khusus yang berbahan karet. Tim Dokpol Polda Metro Jaya juga membawa dua koper yang berisi peralatan untuk melakukan olah TKP.

Sementara itu, polisi juga menemukan sebuah pesan yang tertulis di lantai rumah yang menjadi tempat kejadian perkara (TKP). Berdasarkan foto yang diterima, pesan yang tertulis di lantai rumah itu berwarna merah dan diduga ditulis menggunakan darah. Pesan tersebut bertuliskan 'Puas Bunda, Tx For ALL'.

"Betul, kami temukan ada tulisan berwarna merah di lantai," ujar Kombes Ade. Ade mengatakan, pihaknya akan mendalami tulisan itu untuk mengetahui siapa yang membuat pesan tersebut. Selanjutnya, tulisan tersebut bakal diuji di laboratorium.

"Harus kami cocokkan juga tulisan siapa, masih didalami ditulis siapa, warna merah apa. Harus pasti, tidak boleh berandai andai," tuturnya.